Tidak bisa dimungkiri bahwa tak setiap mimpi dan angan-angan kita bisa terwujud. Paling tidak ada dua kemungkinan. Pertama, usaha kita yang belum maksimal. Kedua, Allah memang tidak atau belum memperkenankan. Ya, memang adakalanya satu atau dua permintaan kita tak Allah kabulkan. Betapa pun jerih dan lelah yang kita upayakan. Di situlah pentingnya mengimani rukun iman yang keenam. Hal yang sering kita lafalkan dari bangku taman kanak-kanak. Iman kepada qodho dan qodar.
Di satu sisi, ada keyakinan dan prasangka baik terhadap Sang Khaliq. Allah tidak memberikan apa yang kita inginkan, tapi Allah memberikan apa yang kita butuhkan. Sesuai firmanNya surah Albaqarah ayat 216.
"Boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar